NaZaMWZcMGZ8LGZ7MGxaNGtaLDcsynIkynwbzD1c

Anda bisa mengubah perilaku orang terdekat Anda dengan mudah dengan HYPNOSLEEP (menghipnosis orang yang sedang tidur)

BLANTERLANDINGv101
3034015059065731839

Anda bisa mengubah perilaku orang terdekat Anda dengan mudah dengan HYPNOSLEEP (menghipnosis orang yang sedang tidur)

14/09/17


Salah satu teknik terapi dalam hipnosis yang dasyat dan luar biasa adalah hypnosleep. Bahkan kedahsyatannya tersebut seringkali disandingkan dengan berita-berita SENSASIONAL di beberapa media. Jadi apakah benar jika hypnosleep itu memang benar-benar ada? Atau jangan-jangan hanya sekedar sensasi belaka. Penasaran atau tidak percaya? Silakan ikuti saja uraiannya dalam bab berikut ini

Makan Sayur
"Pah, kok Ara makan sayur?”, tanya Syifa, anak sulung saya ketika menyadari adiknya yang selama ini menolak makan sayur, sedang asyik menikmati lumpia basah. Lumpia basah adalah makanan kekinian yang berasal dari Bandung, yang biasanya dijual bersama dengan jenis urban food lainnya yaitu Seblak. Komposisi lumbas terdiri dari bengkoang, tauge, telur dll. Jangankan makan tauge, biasanya kalau makan martabak saja Ara akan memisahkan daun bawang dari telur dan daging pengisi martabak tadi. Bisa dibayangkan ribetnya khan?
Akhir-akhir ini saya memang menyaksikan kalau Ara mulai makan wortel di dalam sayur sop, caisim di dalam bakso atau mie ayam. Dan dia juga mulai menikmati martabak seutuhnya. Padahal sebelumnya, dia sangat menolak semua jenis sayur tersebut.

"Sst, jangan dikomentari Teh, nanti dia 'alergi' sayur lagi loh", kata saya menimpali pertanyaan anak sulung saya tadi. Ajaibnya Ara malah menoleh sambil berkata,  "Emang kenapa kalau Ara makan sayur. Sayur itu baik untuk kesehatan tahu!  Kata temen Ara kalau cewek nggak suka makan sayur nanti anaknya bisa cacat"
Wow, ternyata sudah terjadi belief changing dalam pikiran anak tengah saya itu. Apa pasal? Saya yakin Anda semua juga penasaran khan? Mau tahu rahasianya? Mau tahu aja apa mau tahu banget?

Baiklah, saya akan ceritakan apa yang terjadi pada Ara, yang selama 16 tahun tidak suka makan sayur, dan sekarang tetiba saja dia bisa menikmatinya. Pasti Anda menduga bahwa saya menghipnosis Ara!

Dan dugaan Anda tadi tidak salah. Dengan satu dan dua teknik dalam keilmuan hipnosis, kita mampu mengubah sebuah behavior seseorang. Anak saya yang dulu menolak makan sayur, sekarang dengan sendirinya dia akan menikmati sayur mayur itu.  Sederhana bukan?

"Sederhana dari Hongkong? Anda khan memang praktisi hipnosis? Lha kami orang awam ini, apa juga bisa melakukannya?", pasti itu tanya yang berkutat di pikiran Anda semua yang membaca tulisan ini. "Belajar hipnosis itu sulit!", mungkin itu juga keyakinan sebagian besar dari Anda.

Hehehe sabar atuh. Jangan jadi pentol korek gitu. Mudah banget tersulut, kayak si anu saja.....


Sahabat Pembelajar yang berbahagia, sebenarnya proses hipnosis merupakan sebuah fenomena alamiah yang terjadi pada diri kita setiap hari. Kondisi seseorang ketika memasuki alam hipnosa biasa disebut dengan trans (trance). Dan seseorang disebut trans ketika gelombang pikiran saat itu berada di frekuensi alfa atau teta. Dalam kondisi ini sugesti yang sesuai dengan keyakinan seseorang akan dengan mudah ditanamkan, sehingga menjadi sebuah kebiasaan baru ketika mereka 'terbangun'.

Seperti sudah saya paparkan pada bab Gelombang otak, terdapat 4 kelompok besar gelombang pikiran  manusia:

• Beta (14 – 24 CPS)
Aktivitas otak normal. Dalam keadaan ini manusia dapat berpikir secara multitasking (5 sd 9 hal sekaligus).  Tidak sugestif
• Alfa (7 – 14 CPS)
Saat pikiran mulai memasuki keheningan. Dalam keadaan ini fokus pikiran mulai sedikit. Sugestif
• Teta (3.5 – 7 CPS)
Saat pikiran memasuki kondisi yang sangat hening, atau kondisi bermimpi. Dalam keadaan ini fokus biasanya tunggal. Sangat sugestif
• Delta (0.5 – 3.5 CPS)
Saat kondisi tidur lelap, tanpa mimpi. Tidak sugestif.

Dari pemaparan gelombang pikiran di atas, kita bisa melihat bahwa hanya dua gelombang yang sugestif, yaitu alfa dan teta tadi. Diperlukan keahlian khusus untuk menurunkan gelombang dari Beta menuju Alfa/Teta. Dalam ilmu hipnosis tekniknya disebut dengan induksi (induction).  Teknik ini yang dirasa sebagai sebuah teknik yang sulit untuk dikuasai. Namun coba perhatikan susunan gelombang pikiran di atas. Kalau ada sebuah teknik untuk menurunkan gelombang pikiran dari Beta menuju Alfa, tentunya ada juga teknik untuk menaikkannya dari Delta (tidur nyenyak) menuju Teta? Bukankah setiap hari semua orang pasti tertidur? Berarti secara alamiah setiap hari kita pernah berada di gelombang Teta? Tepat sekali Kawan!

Itulah yang saya maksud bahwa proses hipnosis merupakan sebuah fenomena alamiah yang terjadi pada diri kita setiap hari. Sesuai dengan jumlah putaran per detiknya,  gelombang pikiran itu bekerja dengan urutan.

Artinya untuk menuju ke Teta, kita mesti melalui Alfa. Demikian juga sebaliknya, dalam kondisi Delta (tidur) untuk menuju Beta (bangun), kita juga perlu melalui Teta dan Alfa. Artinya setiap hari kita selalu pernah berada dalam kondisi trans (yang sugestif), yaitu menjelang tidur dan menjelang bangun tidur. See?

Hypnopompic & Hypnogogic
Dalam disiplin ilmu hipnosis, kondisi menjelang tidur dikenal sebagai hypnogogic, sedangkan kondisi menjelang bangun tidur disebut hypnopompic. Dalam kedua kondisi tersebut seseorang memiliki tingkat sugestivitas lumayan tinggi, sehingga bisa dimanfaatkan guna mengubah belief mereka. Kondisi atau teknik inilah yang kemudian dikenal sebagai hypnosleep.

Hypnosleep digagas pertama kali oleh Hippolyte Berheim sekitar 1890 dalam bukunya yang terkenal dan tersohor sampai sekarang, Suggestive Therapeutics. Meskipun Berheim adalah penggagas hypnosleep, dalam perkembangannya justru Dave Elman-lah yang mempolulerkan cara melakukan hypnosleep dengan praktis dan powerful.

Nah, meski saya seorang praktisi hipnosis, namun justru teknik yang saya gunakan adalah hypnopompic. Setiap bangun pagi, saya berbagi tugas dengan istri saya. Dia ke dapur untuk menyiapkan bekal anak-anak untuk sekolah, sementara saya akan membangunkan tiga anak kami. Maka saat we time itu saya jadikan momen yang bagus untuk 'menasehati' ketiga anak saya tadi.

Prosedur Hypnosleep
1.    Langkah awal adalah menulis sugesti yang akan kita sampaikan agar kita tidak harus berpikir untuk menyusun kalimat saat melakukan hypnosleep. Kalimat sugesti hendaknya dibuat pendek, singkat dan jelas. Perhatikan juga pemakaian kata yang tepat. Intinya adalah mengatakan apa yang kita inginkan dengan kalimat positif, hindari kalimat negatif (tidak, jangan, dan lain-lain), bersifat personal, mengandung gaya bahasa metafora, menggunakan pola waktu sekarang atau progresif, diulang beberapa kali.
2. Amati jumlah tarikan napas anak. Perhatikan jumlah  tarikan napas suyet per menit. Ini untuk menjamin bahwa suyet sudah  tertidur pulas (berada di gelombang delta). Kondisi paling ideal adalah 6-7 tarikan napas per menit.
3.    Dekati anak dengan hati-hati dan perlahan. Jangan sampai membuat kejutan yang akan membuat anak bangun secara tiba-tiba. Kita harus melakukannya dengan sangat perlahan dan teliti. Tepuk dengan halus pipi anak kita, atau kalau dia sedang tidur miring, gerakkan kepalanya sehingga menghadap atas. Tunggu reaksinya seperti sedang menggeliat. Biasanya sambil mengeluarkan suara, aaaarghh.
4.    Panggil nama kesayangannya, dan katakan keberadaan Anda saat itu. "Ara cantik, ini Papa. Kalau bisa dengar suara Papa coba anggukkan kepalamu Cantik ".  Sambil menunggu responnya, coba perhatikan bola matanya akan bergerak-gerak di balik kelopak matanya, seolah dia mau membuka mata. (Dalam hipnosis, fenomena ini disebut REM atau Rapid Eye Movement)
5.    Ketika anak kita sudah memberikan respon dengan anggukan (bisa juga minta dia menggerakkan telunjuk tangannya), atau gerakkan di telunjuk tangan, apalagi dilengkapi dengan REM, itu tanda dia sedang berada di gelombang Teta atau Alfa. Minta dia untuk tetap berada dalam kondisi tersebut dengan mengatakan, "Bagus, anak Papa cantik. Untuk sementara tetaplah berada pada kondisi ini ya Cantik (atau: tetaplah tutup matamu, tetaplah tidur seperti ini)". Sesekali sambil elus lembut kepalanya.
Jika anak tertidur sangat lelap kalimat di atas mungkin perlu diulangi beberapa kali, sehingga bisa menembus level pikiran bawah sadarnya.  
6. Setelah itu bacakan sugesti yang telah Anda susun tadi 3 atau 4 kali untuk memastikan sugesti tadi masuk  ke pikiran bawah sadarnya.
Contoh:
Mulai sekarang dan seterusnya Ara Cantik menyukai makan sayur mayur. Kalau Ara setuju coba ngangguk. Wortel, tauge, sawi, caisim dan sebagainya itu rasanya enak. Enak seenak ayam goreng kesukaan Ara. Kalau Ara setuju coba anggukkan kepalamu Nak,  dst"
Boleh ditambahkan sebuah alasan kenapa dia perlu melakukan hal yang kita sugestikan. "Ara tahu khan bahayanya cewek yang tidak suka sayur? Nanti kalau punya anak maka anaknya bisa cacat. Maka mulai sekarang Ara menyukai sayur mayur. Kalau Ara setuju coba annggukkan kepalamu sekali lagi, Cantik..."
7.   Lalu tutup dengan kalimat berikut:
a.       Hypnogogic: “Ketika Papa sudah berhenti bicara maka Ara  kembali tidur nyenyak seperti tadi. Ara akan melupakan kejadian ini,  namun Ara merasakan suatu perubahan dalam diri Ara ketika bangun esok pagi dengan sangat segar. Sekarang tidurlah kembali dengan sangat nyenyak anak cantik!”
b.       Hypnopompic: "Dalam hitungan ketiga nanti, Ara akan membuka mata. Lupakan kejadian yang baru saja terjadi. Anggap saja itu adalah sebuah mimpi, namun Ara merasakan suatu perubahan dalam diri Ara ketika bangun setelah ini. Sekarang saatnya bangun dengan membawa perasaan segar bugar, penuh percaya diri dan entah kenapa langsung ingin segera menunaikan ibadah shalat subuh. Satu....  dua... dan tiga. Bangun yuk anak Papa cantik"
8.    Saat mengucapkan sugesti, hendaknya kita melakukannya dengan sebuah keyakinan bahwa apa yang kita ucapkan diterima dan dimengerti oleh anak kita. Keyakinan seperti apa yang saya maksud? Seyakin jika Anda makan krupuk, maka krupuk tersebut pasti hancur di dalam mulut Anda.
9.    Keesokan hari dan seterusnya berlakulah seperti telah terjadi perubahan (kelanjutan dari point no 7). Jika belum melihat perubahan secara nyata janganlah gusar dan berpikiran negatif. Biarkan proses perubahan terjadi dari dalam terlebih dahulu. Bila perlu Anda ulangi lagi hypnosleep pada malam harinya dengan sugesti yang sama.
10.Disamping sugesti yang diberikan, lingkungan juga perlu diubah untuk membantu perubahan anak serta memfasilitasi perubahan anak, lingkungan di sini termasuk sikap ayah, ibu, pengasuh, dll. Untuk setiap kasus yang Anda sugestikan, berikan waktu sampai terjadi perubahan, baru beralih ke kasus yang lain.
Berikut ini beberapa contoh sugesti untuk Hypnosleep:

·         Semakin hari belajar adalah kegiatan yang sangat menyenangkan
·   Mulai besok dan seterusnya kamu akan mudah bangun jam 5 pagi.
·  Semakin hari kamu makin sayang sama adik / kakak kamu.
·   Mulai besok dan seterusnya mudah bagi kamu untuk belajar berhitung
·   Semakin hari membaca adalah kegiatan yang menyenangkan.

Bagaimana Kawan, gampang apa gampang? Asyik apa asyik? Ya semudah itulah ternyata membuat seseorang trans untuk kemudian mengubah beliefnya. Namun jangan Anda percaya tulisan saya ini sebelum mencobanya.

Tertarik untuk mempelajari aplikasi lain yang tak kalah hebat dari hipnosis? Join saja di kelas hipnosis dan atau NLP yang rutin kami gelar tiap bulan. Silakan kunjungi program kami


Tabik
-haridewa-
Master Trainer NLP (Nyentrik Lucu Profesional)

BLANTERLANDINGv101
Formulir Kontak Whatsapp×
Data Anda
Data Lainnya
Kirim Sekarang