NaZaMWZcMGZ8LGZ7MGxaNGtaLDcsynIkynwbzD1c

LAHIRNYA H-TRAINER

BLANTERLANDINGv101
3034015059065731839

LAHIRNYA H-TRAINER

24/08/20

Alhamdulillah, satu lagi event besar Cafe Therapy selesai dengan lancar minggu kemarin. Bootcamp Becoming NLP Trainer Batch#3 merupakan event pertama setelah dideklarasikannya Kampoong NLP tgl 17 Agustus 2020 kemarin. Mengingat kondisi pandemi Covid-19 yang belum mereda, kami sengaja memindahkan bootcamp ini dari hotel ke sebuah kampung eco wisata di daerah Cidahu, Sukabumi yang berada di bawah manajemen Kampoong Hening. 


Trainer is a leader, maka stamina mereka mesti kuat dan handal sehingga perlu sebuah kawah Candradimuka untuk menggodognya. Selama 5 hari, peserta digembleng dari jam 6 pagi sampai 10 malam, namun luar biasanya hal ini tidak membuat peserta kelelahan tapi malah tertantang setiap harinya. 

Setiap pagi kami melaukan peregangan fisik dengan serangkaian senam sederhana seperti brain gym, poco-poco, sajojo, serta Javanese Taichi. Secara bergantian peserta mesti memimpin senam ini, karena hal ini akan bermanfaat ketika mereka sudah membuka kelas sendiri nantinya sebagai salah satu icebreaker keren.  

Bahkan di hari ke-4 dan ke-5, aktifitas fisik ini dimodifikasi menjadi tracking wilayah sekitar sampai ke air terjun Dua Undak di lereng gunung Salak-Halimun.

Di pagi hari dengan suhu yang mampu membekukan nyali itu, kami sengaja menceburkan diri dan mandi di bawah air terjun Dua Undak. Tentu saja tubuh kami berontak dan otomatis otot-otot kami sekuat tenaga bergetar demi mempertahankan suhu tubuh. Kondisi seperti ini telah dikenal dari jaman dahulu kala sebagai salah satu cara cepat menuju gelombang bawah sadar (trance). Itulah sebabnya orang jawa mengenal ritual kungkum (berendam) ketika melakukan sebuah tirakat. 

Maka kamipun tak menyia-nyiakan kesempatan baik ini dengan segera meneriakkan WFO kami menjadi International Trainer. In syaa Allah selaras. 
***

Setelah istirahat sesaat, jam 9 sesi classroom dimulai dengan melakukan review materi sebelumnya. Cara review yang kami lakukan tidaklah seperti kelas pada umumnya dimana trainer akan mengulang poin-poin penting materi hari sebelumnya. Justru para peserta yang akan mengungkapkan hal paling menarik (insight) yang mereka dapatkan kepada kawan semeja mereka.

Setelah itu masing-masing meja mesti mengirimkan wakil untuk mempresentasikan hal menarik mejanya di depan kelas. Cara ini menantang semua peserta untuk belajar menjadi trainer dari hari pertama mereka belajar.

Jika dihitung menggunakan jam belajar regular, maka sebenarnya bootcamp ini setara dengan 10 hari pelatihan, dimana setiap hari para peserta selain diberikan bekal teori juga mesti melakukan role play, serta mengerjakan borang (paperwork) baik berupa ‘daily test’, WFO Form, Synesthesia Form, dll.
***

Selain teknik mengajar NLP cara NLP yang mesti dimulai dengan sebuah set up, saya juga sharing cara menata ruang, memanjakan mata peserta dengan semua informasi yang relevan (aspek visual), cara mengatur tonality bicara sampai menata sound system (aspek auditori), juga penataan kursi meja (aspek kinestetik). Tak lupa saya bagikan juga beberapa trik sulap, ice breaking dan teknik praktis stand up comedy,  agar para peserta lebih siap ketika kelak mereka sudah tampil menjadi trainer. Bahkan setiap malam saya juga memberikan bonus berupa inisiasi reiki, dasar-dasar EFT, dan beberapa teknik mental block breaker. 
***

Di hari ke-4, kami mendapatkan surprise dengan hadirnya Mas Jamil Azzaini (Motivator Sukses Mulia) yang langsung saya daulat untuk memberikan pembekalan konsep Sukses Mulia. Bahwa sukses itu tidaklah cukup untuk diri sendiri, melainkan juga mesti memiliki manfaat kepada orang lain. Hmmm, spirit ini jugalah yang selalu dihembuskan oleh Cafe Therapy. Menjadi bermanfaat untuk orang banyak. Menjadi rahmatan lil alaamiin. 

Hari terakhir, sebelum penasbihan peserta menjadi Trainer K-NLP, saya menyampaikan value yang akan membuat mereka senantiasa bersemangat serta menjaga marwah sebagai seorang trainer yaitu:

1. Humble
Seorang trainer bukanlah artis yang bisa keluar masuk stage tanpa mau terganggu oleh peserta. Maka kewajiban trainer justru menyapa duluan semua peserta agar mereka merasa nyaman. Meski kita tidak bisa memuaskan perhatian semua orang, minimal sebagai trainer kita tidak boleh terlalu jaga image. 

2. Youth
Berjiwa muda dan penuh semangat. Agar mampu menyampaikan materi dengan baik dan benar, seorang trainer mesti memiliki wawasan luas, fleksibel serta memiliki jiwa muda. 

3. Persistence
Atau keteguhan menjalankan sesuatu. Segala sesuatu akan berbuah apabila kita tekun menjalaninya. Tidak ada pohon yang baru ditanam dari bibit langsung berbuah keesokan harinya. Semua butuh proses. Tidak ada yang instan. Atau dengan kata lain, persistence adalah tidak mudah menyerah. Banyak orang mengalami kejadian seperti seseorang yang menggali emas. Mereka menghentikan penggalian emas tersebut 30 cm sebelum cangkulnya kena emas. Persistence berarti tidak berhenti menggali sebelum cangkul kita mengenai emasnya. Tidak peduli itu masih sedalam 10 cm atau sudah 10 m kita menggali.

4. Nurture
Memelihara, membina atau mengasuh. Dalam NLP ada sebuah presuposisi jika satu orang mampu melakukan sebuah keahlian, maka orang lain akan mampu melakukannya asal mau mencari caranya. Presuposisi ini sangat cocok dengan value yang satu ini. Bahwa seorang trainer memiliki tugas membuat para peserta mendapatkan manfaat dari sesi pelatihannya, maka seorang trainer mesti memiliki budaya memelihara, membina atau mengasuh

5. Optimistic
Banyak orang yang terlalu PD (percaya diri) sehingga melupakan kekuatan besar di luar diri kita yang mampu menyelesaikan semua situasi kita. Tahukah Anda apa benda antara PD dan Optimis? PD adalah keyakinan kita pada kemampuan diri sendiri untuk menyelesaikan sebuah situasi. Sementara optimis adalah keyakinan kita pada Kuasa Allah yang akan meyelesaikan situasi kita. 

6. Sharp
Sharp di sini bukan sekedar tajam dalm berpikir, namun cerdas, peka serta fleksibel. Seorang trainer membutuhkan kecerdasan, kepekaan menghadapi situasi yang tak terduga dan keluwesan dalam menentukan langkah apa yang mesti diambil. Seseorang yang luwes akan mampu memenangi setiap persaingan yang dihadapinya

7. Independent
Seorang trainer handal tidaklan diijinkan untuk berpihak kepada satu kekuatan politik atau kekuasaan tertentu. Mereka mesti merdeka dari tekanan pihak manapun, sehingga mampu menyampaikan kebenaran dengan cara yang benar dan mengajarkan kebaikan dengan cara yang baik

8. Shining 
Dengan semua nilai yang telah diyakininya di atas, diharapkan para trainer ini akan bersinar, baik karirnya maupun kehidupan pribadinya. Dan ketika hal ini telah tercapai maka mereka bisa segera tinggal landas menjadi Trainer yang Sukses Mulia. 

Akhirul kalam, saya ucapkan selamat kepada 7 orang sahabat saya yang telah resmi menjadi Certified Trainer K-NLP. Mereka adalah Uda Mulyadi Afmar (Direktur PT Benefita), Dr. Farid Ma'ruf (Auditor Depag), Mas Anton Wibowo (Business Owner), Pak Surianto (Teacher/Therapist), Mas Dudut Andianto (Bussiness Owner), Mbak Evie Ngangi (Business Owner), dan Mas Hari Candra (Banker/Therapist). Semoga ilmu yang telah didapat mampu mengantar kita semua mencapai ultimate goal kita semua. 

Terimakasih untuk supportnya team Cafe Therapy (Pak Joko & Pak Kono), Team Wina Karya Mulia (Mbak Nova & Mbak Yuli) dan tak lupa juga terimakasih sangat untuk Bunda Sofie dan Mas Jamil Azzaini (Kampoong Hening).

Sampai bertemu di Becoming NLP Trainer Batch#4 pada tanggal 28 October 2020 - 1 November 2020. 

Tabik
-haridewa-
Master Trainer NLP (Nurture, Leverage Others, Professional)
BLANTERLANDINGv101
Formulir Kontak Whatsapp×
Data Anda
Data Lainnya
Kirim Sekarang